Jangan Jadi Mahasiswa Kupu-Kupu

Image: corbis.com



JAKARTA
- Masa perkuliahan merupakan salah satu kunci penting dan krusial dalam meniti kari
er. Ketika kuliah, kita bisa menemukan bakat terbaik kita. Saat itu kita juga bisa menentukan apa yang menjadi semangat kita, serta mau jadi apa kita kelak.
Hal tersebut disampaikan oleh Executive Vice President Marketing, Product & CRM PT Bakrie Telecom Tbk Ridzki D Kramadibrata saat mengisi seminar bertajuk The Secret of the Experiences di ruang Multimedia B1 Fakultas Ekonomi (FE) Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung, Rabu 4 Agustus kemarin.

Dalam seminar yang digelar oleh Masyarakat Akuntansi Unpad sebagai rangkaian acara Career Development Center (CDC) tersebut Ridzki menambahkan, kegiatan nonakademik di luar kampus bisa membantu kita ketika mencari pekerjaan. “Jangan menjadi mahasiswa “kupu-kupu” (kuliah pulang-kuliah pulang). Banyak hal bisa dilakukan di luar kuliah yang akan menjadi bekal kita nanti. Dalam berorganisasi, kegiatan mengatur sebuah event, atau pengalaman kita bertemu serta bernegosiasi dengan orang-orang penting saat mengadakan seminar, akan berguna untuk sebuah proses mencari kerja nanti,” ungkap Ridzki seperti dikutip dari situs Unpad, Kamis (5/8/2010).

Alumnus FE Unpad angkatan 1986 ini mendorong para mahasiswa untuk aktif di luar kelas. Menurut Ridzki, kemampuan berbicara di depan orang (public speaking) serta pengalaman berorganisasi merupakan salah satu pertimbangan sebuah perusahaan dalam merekrut karyawan. Meski demikian, kesibukan di luar kampus tidak boleh dijadikan alasan nilai akademik kita buruk. Sebab, saat ini indeks prestasi kumulatif (IPK) yang bagus masih menjadi persyaratan utama rekrutmen karyawan di berbagai perusahaan.

Menurut Ridzki, saat ini bahasa Inggris juga menjadi kunci keberhasilan dalam pekerjaan. Dia juga menyarankan, sebaiknya tidak perlu berpikir panjang ketika datang kesempatan untuk bekerja. Selain itu, mencari pekerjaan sebelum lulus juga penting, jadi ketika lulus kita bisa langsung dapat kesempatan untuk mendapatkan kerja.

Senada dengan Ridzki, Managing Partner Wiloto Corporation Asia Pacific, Christovita Wiloto, menyatakan, pengalaman kegiatan kampus di luar kuliah akan sangat bermanafaat dalam menentukan karir kita ke depan. "Waktu kuliah nikmati kuliah, tapi harus ada plan atau rencara saat kuliah mau jadi apa kita. Dan ada tujuan dari setiap kegiatan yang diikuti, itu akan menjadi bekal yang luar biasa,” tutur Christovita.

0 komentar:

Posting Komentar

KEOSABO

Sepenggal kata yang mungkin tak bisa di hilangkan dari dinamika perkembangan kota Sorowako. Tidak sekedar nama, melainkan sebuah rumah, wadah, klub, team, bahkan organisasi professional yag turut memberi warna kehidupan di kota Sorowako. Awalnya Keosabo dibentuk oleh komunitas teman-teman sepergaulan dan seperjuangan pada saat masa SMP sekitar tahun 1999-2000. Dan awalnya adalah komunitas bagi Sahabat2 seangkatan di SMP YPS Sorowako itu sendiri. Mengenai arti atau apa sebenarnya Keosabo itu sendiri..Merupakan kependekan dari Kencang Oke..Santai Boleh yang kemudian di singkat menjadi Keosabo. Nah, mungkin pada saat itu nama ini sangat pas menaungi komunitas ini. Yang pada saat itu memang lagi focus pada komunitas motor dan atau otomotif. Komunitas motor Keosabo di kenal santun dan solid serta bersahabat dengan komunitas2 motor lain di Sorowako

Hari berganti hari, masa beralih masa..Keosabo tumbuh dan berkembang begitu dewasa hingga ke jenjang SMU YPS Sorowako. Di iringi semangat kekeluargaan dan spirit anak muda yang memang lagi dalam masa proses pencarian jati diri (eksistensi), teman2 yang bergabung pun makin bertambah. Bertambahnya anggota makin membuat Keosabo makin penuh dengan nuansa baru dan potensi yang begitu besar. Bukan hanya bidang otomotif fokusnya..dunia musik, sport, dan kegiatan lainnya pun di rambah. Dari skil musik teman2 Keosabo yang hobby musik, maka Sahabat2 mencoba memadukan harmonisasi musik dalam satu band. Sempat eksis di dunia musik Sorowako dengan mengikuti berbagai ajang musik dan pentas seni di Kota Sorowako. Tidak hanya sampai di situ..Keosabo juga terus ikut andil dalam berbagai kegiatan2 positif, kreatif dan intelektual di Sorowako hingga Akhir masa SMU, dan terus solid hingga kini dan detik ini.

Sekarang para personil dan Sahabat2 Keosabo banyak yang menimba ilmu di luar Sorowako. Ada yang di Jogja, Bandung, Makassar, Malang, Jakarta, Surabaya, Semarang, bahkan di luar negeri pun ada. Namun jarak bukan penghambat untuk terus berkomunikasi dan bersatu. Dimana-mana nuansa akrab Keosabo masih terjaga. Jadi, ketika kita kemana2..mo ke Jogja, Bandung, Makassar atau dimanapun..sahabat2 Keosabo dengan ramah menemani. Masih terasa kental aroma persahabatan yang tak lekang oleh waktu. Dasar Anak Keosabo..dimana2 dan kapanpun masih tetap kreatif. Hahaha..Canda tawanya tidak banyak yang berubah, sulit terlupakan dan tergantikan.
Miss u All Friends.
Glory For You All..Forever and Always.
banner angingmammiri
CO.CC:Free Domain

10 chord terlaris untuk minggu ini

chat